Karena Di Sanalah Kau Ditakdirkan

By | August 18, 2022

Sebatang coklat menangis melihat lelehan tubuhnya di atas bara api.

Sebatang rokok mengaum menyaksikan abu kakinya pelan-pelan berjatuhan di atas tanah.

Setetes air menyesali hidupnya yang berlalu bersama angin malam.

Tanyakan pada mereka. Apakah mereka kesakitan?

TIDAK!

Karena begitulah jalan mereka, menangis sebelum kebahagiaan mendatanginya, menyesal sebelum mengetahui takdir mereka.

Tak ada yang salah dalam hidup ini.

Tak ada yang tak adil di dunia ini.

Allah menciptakan semua sudah pada tempatnya, bukankah begitu?

Jangan pernah sesali dimanapun tempatmu!

Karena disanalah kau ditakdirkan.

Cukup jalani apa yang telah disiapkan dan berusahalah membuat tempatmu menjadi lebih indah.

Dan…

Akan ada yang tersenyum padamu.

Insya Allah..

***

Tutycha F. Karisma
Semarang, 18 Juni 2013
8:22pm

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *